BLORA - Pembangunan jembatan di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, yang menjadi salah satu proyek unggulan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-122 Kodim 0721/Blora, kini memasuki tahap akhir. Jembatan sepanjang 6 meter dan lebar 3, 7 meter tersebut telah mencapai 95 persen penyelesaian, hanya menyisakan proses perapian dan pengecatan.
Jembatan ini memiliki peran vital sebagai akses utama bagi para petani yang setiap hari bergantung padanya untuk menuju lahan pertanian mereka. Dan SSK TMMD Ke-122, Kapten Inf Maningsun, mengungkapkan bahwa percepatan pengerjaan jembatan ini dilakukan dengan penuh semangat demi kepentingan warga.
Baca juga:
Bakamla RI Bangun 60 Rumah Susun di Batam
|
"Dengan jembatan ini, petani akan lebih mudah membawa hasil panen menggunakan kendaraan roda dua dan empat. Kami ingin memastikan akses ini segera bisa digunakan, " ujar Kapten Inf Maningsun, Senin (28/10/2024).
Proyek ini telah mendapat perhatian serius dari Satgas TMMD, yang bekerja tanpa lelah bersama masyarakat desa untuk menyelesaikan jembatan tersebut sesuai target. Jembatan yang rampung dalam hitungan hari ini bukan hanya sebagai sarana infrastruktur, tetapi juga sebagai simbol dedikasi dan kemanunggalan antara TNI dan warga.
“Jembatan ini akan sangat membantu dalam memperlancar akses warga menuju lahan pertanian mereka, meningkatkan efisiensi waktu, dan memudahkan transportasi hasil panen. Kami harap jembatan ini membawa manfaat besar bagi masyarakat Desa Sidomulyo, ” tambah Kapten Maningsun.
Bagi warga Desa Sidomulyo, hadirnya jembatan ini merupakan kabar gembira yang sangat dinantikan. Dengan akses baru ini, produktivitas dan kesejahteraan petani lokal dipastikan meningkat. Program TMMD Ke-122 kembali menunjukkan komitmennya dalam membangun desa dan membawa perubahan positif yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.